Review BYD Atto 1 Dynamic: Mobil Listrik Murah dengan Resale Value yang Jadi Sorotan
Harga jual kembali mobil listrik BYD seperti Seal Premium dan Seal Performance AWD turun hingga ratusan juta hanya dalam setahun setelah peluncuran. Meski begitu, pihak BYD menegaskan pasar mobil listrik bekas di Indonesia masih dalam tahap awal sehingga penurunan harga yang terlihat belum mencerminkan kondisi sebenarnya. Mereka menyebut pasar mobil bekas listrik belum terbentuk secara matang.
Dalam review kali ini, BYD Atto 1 Dynamic menjadi sorotan. Mobil listrik yang disebut-sebut sebagai model "murah" BYD ini menawarkan pengalaman berkendara yang berbeda dengan harga lebih terjangkau. Kendati harga bekas mobil listrik BYD sedang ramai dibicarakan, Atto 1 tetap mendapat perhatian karena desain modern, fitur lengkap, serta performa yang sesuai dengan kebutuhan pengguna urban.
BYD melalui Head of Public & Government Relations, Luther T. Panjaitan, menegaskan bahwa perusahaan bersama dealer berupaya menjaga stabilitas harga di pasar. Mereka tidak ingin ada praktik banting harga antar dealer yang justru merusak resale value mobil listrik. Strategi ini diharapkan mampu membentuk pasar mobil bekas listrik yang lebih sehat dalam beberapa tahun ke depan.
Di sisi lain, konsumen tetap dibuat penasaran apakah Atto 1 Dynamic bisa menjaga nilai jualnya lebih baik dibanding model listrik lain. Dengan harga yang relatif bersahabat, Atto 1 menawarkan paket komplit untuk mobilitas ramah lingkungan. Mulai dari kenyamanan kabin, efisiensi penggunaan energi, hingga teknologi keselamatan yang mendukung gaya hidup modern.
Secara performa, Atto 1 Dynamic mampu memberikan respons cepat saat digunakan di perkotaan maupun perjalanan jarak menengah. Pengendara merasakan kestabilan dan akselerasi yang cukup baik untuk kelasnya. Hal ini menjadi nilai tambah yang membuat mobil listrik ini tetap menarik meski isu resale value menghantui.
Konsumen Indonesia kini dihadapkan pada dilema antara memilih mobil listrik dengan harga kompetitif seperti Atto 1 atau menunggu pasar mobil bekas listrik benar-benar terbentuk. BYD mencoba meyakinkan bahwa meski pasar sekunder masih dalam tahap transisi, produk mereka tetap menawarkan keunggulan yang sulit diabaikan.
Komentar