Review Wuling Bingo S: Mobil Listrik Rp 100 Jutaan dengan Jarak Tempuh 430 Km
Kehadiran Wuling Bingo S di pasar otomotif China menjadi pembuktian bahwa segmen mobil listrik semakin ramai oleh kompetitor baru. Desainnya yang kompak dengan nuansa modern terlihat jelas dari penggunaan lampu depan bundar, ventilasi trapesium di bagian bawah, hingga konsep atap mengambang yang menambah kesan elegan. Empat pilihan warna yakni abu-abu, biru, ungu, dan putih memberi kesempatan konsumen menyesuaikan selera mereka.
Dari segi dimensi, mobil ini cukup ideal digunakan di area perkotaan. Dengan panjang 4.265 mm, lebar 1.785 mm, dan tinggi 1.600 mm, Bingo S menawarkan ruang kabin yang tetap lega meski tampil kompak. Jarak sumbu roda 2.610 mm serta bobot berkisar 1.250 kg hingga 1.325 kg membuatnya cukup stabil dan nyaman dikendarai. Bagian kaki-kaki dilengkapi velg 16 inci yang terlihat sederhana namun fungsional.
Untuk performa, Bingo S mengandalkan motor listrik permanent magnet synchronous yang menggerakkan roda depan. Tenaga puncak mencapai 75 kW dengan torsi maksimal 180 Nm, cukup bertenaga untuk kendaraan harian. Baterai lithium iron phosphate berkapasitas 31,9 kWh dan 41,9 kWh memberi fleksibilitas sesuai kebutuhan. Varian pertama mampu menjangkau 325 km, sementara versi yang lebih besar bisa menempuh hingga 430 km. Kecepatan tertinggi mobil ini tercatat 150 km/jam, sudah memadai untuk kebutuhan jalan raya.
Soal pengisian daya, Wuling menawarkan opsi cepat dan lambat. Pengisian DC fast charging memungkinkan baterai terisi dari 30% ke 80% hanya dalam 35 menit, sedangkan opsi AC membutuhkan waktu 6,5 hingga 9,5 jam tergantung kapasitas baterai. Hal ini memberikan keleluasaan bagi pengguna yang menginginkan efisiensi waktu saat mengisi daya.
Bagian interior Bingo S tak kalah menarik. Kabin tersedia dalam kombinasi warna cokelat dan putih yang memberi nuansa modern. Layar instrumen digital 8,8 inci serta head unit layar sentuh 12,8 inci jadi pusat kendali, lengkap dengan ventilasi AC horizontal. Kenyamanan ditunjang 25 slot penyimpanan dan bagasi yang bisa diperluas hingga 1.450 liter. Fitur pendukung lain termasuk kursi yang bisa diatur manual, pengisian daya ponsel nirkabel 50 W, asisten suara berbasis AI, hingga enam speaker yang menghadirkan hiburan berkualitas.
Dari sisi harga, pra-penjualan Bingo S di China dimulai dari 68.800 yuan atau sekitar Rp 155,9 juta hingga 81.800 yuan atau setara Rp 185,4 juta. Dengan banderol tersebut, mobil listrik ini diposisikan sebagai opsi ramah kantong untuk konsumen yang ingin beralih ke kendaraan listrik tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Dengan segala kelebihan yang ditawarkan, Wuling Bingo S diprediksi akan menjadi salah satu produk unggulan dalam pasar mobil listrik kompak. Perpaduan harga yang kompetitif, desain modern, fitur lengkap, serta jarak tempuh mumpuni membuatnya siap bersaing di tengah ketatnya persaingan kendaraan listrik global.
Komentar